Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

Tantangan Profesi Konselor

PENTINGNYA PROFESIONALISASI BIMBINGAN DAN KONSELING BAGI KONSELOR Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Landasan dan Wawasan BK   yang diampu oleh: Dr. Carolina Ligya Radjah, M.Kes Dra. Henny Indreswari, M.Pd Disusun oleh : Ujang Abdul Basir, (160111801171) UNIVERSITAS NEGERI MALANG PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING OKTOBER 2016 PENTINGNYA PROFESIONALISASI BIMBINGAN DAN KONSELING BAGI KONSELOR A.       Problem Sensing        Bimbingan dan konseling merupakan suatu profesi, karena merupakan suatu pekerjaan yang menuntut keahlian dari para petugasnya. Artinya pekerjaan bimbingan dan konseling tidak bisa dilakukan oleh orang yang tidak terlatih dan tidak disiapkan secara khusus terlebih dahulu untuk melakukan pekerjaan itu. Kegiatan bimbingan dan konselling tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang, karena untuk melakukan kegiatan tersebut dituntut keahlian khusus atau kompetensi sebagai konselor atau ahli d

GENDER AWARE THERAPY (GAT) SEBAGAI TEKNIK KONSELING PERSPEKTIF GENDER DALAM MENGATASI BIAS GENDER

GENDER AWARE THERAPY (GAT) SEBAGAI TEKNIK KONSELING PERSPEKTIF GENDER  DALAM MENGATASI BIAS GENDER Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Konseling Multibudaya yang diampu oleh Dr. Carolina Ligya Radjah, M.Kes Disusun oleh : Ike Kurnia Ani Khusana                                 NIM. 160111801388 Ujang Abdul Basir                                          NIM. 160111801 171 UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING SEPTEMBER 2016 GENDER AWARE THERAPY (GAT) SEBAGAI TEKNIK KONSELING PERSPEKTIF GENDER  DALAM MENGATASI BIAS GENDER A.      PROBLEM SENSING Hubungan sosial antara laki-laki dan perempuan dalam berbagai bidang kehidupan pada umumnya menunjukan hubungan yang sub-ordinasi yang artinya bahwa kedudukan perempuan lebih rendah bila dibandingkan dengan kedudukan laki-laki. P embed